Pertandingan itu sendiri berakhir imbang 1-1. Inter sempat unggul melalui gol Ricky Alvarez, namun tandukan German Denis membuyarkan kemenangan tim tamu.
Dalam pertandingan itu, Inter mengusai 55 persen penguasaan bola, berbanding 45 persen milik tuan rumah. Dari statistik itu, Inter mampu melepas 13 kali percobaan, dan hanya empat di antaranya yang mengarah ke gawang.
Merujuk ke pertandingan itu, Mazzari menyayangkan timnya yang dinilai masih kurang 'lapar' di depan gawang. Ia menganggap Inter seharusnya dapat mencetak lebih dari satu gol dan meraih hasil optimal.
"Jika anda melihat pada kesempatan mencetak gol, maka kami mengkreasikan lebih banyak dari Atalanta sore ini, khususnya lagi pada babk kedua. Kami masih harus lebih klinis dan tajam dalam membangun serangan," katanya dikutip dari Football Italia.
Padahal, jika merujuk ke statistik turnamen, Inter adalah tim paling produktif di Serie A. Mereka sejauh ini telah mencetak 24 gol dan kebobolan 12. Jumlah ini lebih banyak dibanding AS Roma yang telah mencetak 23 gol. | Erte Dipulo | Foto: forzaitalianfootball.com