Bertanding di Stadion RFK, Washington DC, Jerman tampil lebih banyak dengan pemain pelapis. Pelatih Joachoim Loew lebih banyak memasukkan wajah-wajah baru yang jarang menjadi starting XI di timnas.
Hasilnya mereka dibuat keteteran oleh permainan awak Amerika Serikat. Baru 13 menit pertenaidngan berlangsung, Jozy Altidore sudah membuat Panser tertinggal. Empat menit setelahnya, kiper Jerman dalam pertandingan itu, Stegen, membuat blunder dengan menceploskan bola ke gawang sendiri. Amerika unggul 2-0.
Jerman baru memperkecil keadaan pada babak kedua. Bek Westerman maju jauh untuk mebuat skor menjadi 2-1 pada menit 51.
Dempsey mencetak dua gol dalam waktu empat menit pada ment 60 dan 64. Jerman makin terbenam, skor kini 4-1.
Namun di sinilah mesin diesel Jerman terbukti. Pameo Jerman terlambat panas akhirnya menjadi kenyataan dengan dua gol Der Panzer menjelang akhir laga. Kruse dan Draxler mencetak dua gol untuk membuat pertandingan kian menarik pada 10 menit akhir.
Sayang, Jerman hanya mampu menipiskan skor hingga 4-3. Jerman tetap harus mengakui keunggulan Amerika Serikat. | Manah Rusli | Foto: telegraph.co.uk