Italia sebetulnya tampil menekan sejak babak pertama dimulai. Berbagai peluang dituai tim asuhan Cesare Prandelli ini sepanjang babak pertama melalui Balotelli, Cassano, dan juga Marchisio. Namun, penampilan gemuilang kiper Kroasia serta penyelesaian akhir yang buru-buru membuat banyak peluang terbuang percuma.
Namun, sebuah tendangan bebas Andrea Pirlo pada akhir babak pertama akhirnya membuat Italia unggul. Hingga akhir babak pertama, skor 1-0 bertahan untuk keunggulan tim langit biru.
Tak mau kalah, Kroasia langsung menggebrak babak kedua. Sebuah percobaan langsung dilakukan Modric saat pertandingan baru satu menit babak kedua. Namun, tendangan menyusur tanahnya mampu ditahan dengan baik oleh Gigi Buffon.
Dua menit setelahnya, atau tepatnya menit 48, Modric kembali melakukan tendangan spekulasi dari luar kotak penalti. Namun, kali ini tendangannya masih terlalu tinggi di atas mistar gawang.
Italia sendiri juga bukan tanpa peluang. Sebuah shot keras dari Bonucci mampu diblok pertahanan Kroasia sehingga hanya menghasilkan tendangan sudut.
Usaha Kroasia akhirnya berbuah gol menit 71. Menerima umpan dari kiri pertahanan Italia, Mandzukic melakukan tendangan keras dari jarak dekat yang tak mampu dihalang Buffon. Kroasia menyamakan skor jadi 1-1.
Italia langsung membuat perubahan demi mengejar kemenangan. Cassano ditarik keluar untuk digantikan Giovinco untuk menambah daya gedor. Sebelumnya, Natale juga sudah dimasukan untuk menggantikan Balotelli yang tampil datar.
Masuknya Giovinco membuat permainan Italia menjadi lebih hidup. Namun, hingga wasit meniup peluit akhir pertandingan, skor 1-1 tak berubah.
Dengan hasil ini, Italia sementara berada pada pososi dua klasemen grup c di dengan perolehan dua poin. Posisi ini bisa saja berubah jika setelah pertandingan Spanyol versus Irlandia tengah malam nanti. []