Di Italia, ada tradisi yang memungkinkan tim untuk menambahkan satu bintang emas di atas lambang mereka untuk setiap sepuluh scudetto yang diraih. Contohnya adalah AC Milan dan Inter Milan, yang punya satu bintang emas karena masing-masing telah meraih 18 scudetto.
Juventus sendiri sampai saat ini masih menjadi peraih scudetto terbanyak. Mereka dipastikan merebut scudetto nomor 30 pada Minggu (4/5/2014) setelah AS Roma kalah dari Catania.
Dengan jumlah scudetto sebanyak itu, Juve memang bisa menambahkan bintang ketiga di atas lambang di jersey mereka. Akan tetapi, The Old Ladypunya alasan tersendiri yang membuat mereka tak akan melakukan hal tersebut, setidaknya untuk musim depan.
Juve merasa sudah mendapatkan 32 scudetto, bukan cuma 30. Mereka tetap menghitung scudetto musim 2004/2005 dan 2005/2006 yang telah dicabut oleh FIGC gara-gara kasus calciopoli.
Dua tahun lalu, Juve sempat akan memasang tiga bintang emas di jersey-nya karena merasa sudah meraih 30 scudetto meski FIGC menganggap mereka baru mendapatkan 28 scudetto. Mereka akhirnya mengalah dan tak memakai tiga bintang emas sampai sekarang.
"Kami telah menuliskan sebuah halaman dalam sejarah Juventus. Ini adalah berkat pelatih, para pemain, dan para kolega saya," ujar Presiden Juventus, Andrea Agnelli, yang dikutip Football Italia.
"Tidak akan ada bintang ketiga karena, di mata kami, kami telah memenangi 32 scudetto meskipun catatan resmi mengatakan kami baru meraih 30," sambungnya.
"Sejak hari ini kami diperbolehkan untuk memilih kapan waktu untuk menyematkan bintang. Ketika tim-tim lain ada yang bisa menambahkan bintang kedua, kami baru akan memasang bintang ketiga untuk menunjukkan perbedaan antara kami dan mereka," kata Agnelli. | detik.com | Foto: aiowallpaper.com