Bukan hendak meremehkan PSG, Milan adalah lawan yang lebih seimbang untuk Barcelona. Sekali pun tanpa bintang di timnya, Milan tetaplah Milan, dengan sejarah dan DNA juaranya. Faktanya, Milan memang sempat menyulitkan Barcelona dengan mengalahkannya 2-0 di Sa Siro, kendati tim Catalunia itu akhirnya berhasil membalikkan keadaan 4-0 di Camp Nou.
Belajar dari pengalaman, Barcelona tentu tak ingin mengulang hasil buruk seperti yang didapat saat bertandang ke AC Milan. Karena itu, Barcelona, Melalui david Villa, dalam konferensi pers sebelum pertandingan yang disiarkan melalui laman resmi klub mengatakan Barca harus belajar dari pertadingan melawan Rossoneri. "Sulit untuk bertarung kembali (setelah kalah). Jadi kami harus tampil baik dalam dua pertandingan."
Karena itu, Villa menargetkan Barca dapat mencetak gol tandang dalam pertandingan malam nanti."Kami tahu bahwa mencetak gol tandang adalah sangat penting. Jika kami dapat kembali ke Barcelona dengan keutungan, itu akan lebih baik," kata Villa.
Villa juga memuji calon lawannya. Menurutnya, PSG memiliki pemain yang berpotensi menghadirkan kejutan bagi Barca. Villa punya catatan khusus untuk Ibrahimovic dan Thiago Silva. "Mari berharap Ibrahimovic tidak mempunyai malam yang bagus," kata Villa. sedangkan soal Silva, Villa menatakan bahwa ia adalah pemain yang "bagus dalam duel-duel udara dan bola mati."
Motivasi barcelona bisa menjadi berlebih dengan kembalinya pelatih Tito Villanova. Dalam pertandingan nanti, Villanova akan kembali berada di bangku cadangan Barcelona, walau masih belum pasti akan memegang kendali. tapi setidaknya, Barca ingin memberikan hadiah spesial untuk kembalinya sang entranador.
"Adalah kegembraan yang luar biasa memiliki dia (Villanova) di sisi kami. Dia adalah pimpinan kami, dan membuat segalanya menjadi lebih mudah," kata Villa.
Namun Barca tetap harus mewaspadai semangat anak-anak Paris. Kombinasi pemain muda penuh potensial seperti Lucas Moura dan Veratti, ditambah pemain sarat pengalaman dalam sosok Thiago Silva maupun Ibrahimovic bisa menjadi ancaman bagi tim tamu.
Apalagi PSG mempunyai sosok pelatih sarat pengalaman dalam sosok Carlo Ancelotti. Ia tentu bukan pelatih sembarangan. Dua koleksi Liga Champion bersama Milan adalah bukti sahih akan racikan skema permainan timnya. Apalagi, tahun pertama saja di PSG, ia sudah membuat tim Paris sebagai salah satu dari delapan tim terbaik di Eropa.
"Ini adalah pertandingan tersulit, tapi sekaligus salah satu yang terpenting. Saya ingin melihat keberanian PSG, dengan karakter dan gagasan yang jelas saat memegang bola, demi tampil baik dan menang," kata Ancelotti. | Manah Rusli | Foto: givemegoal.com