Hal itulah yang melatarbelakangi pertemuan Manchester City dan Chelsea malam ini. Keduanya akan berhadapan di stadion keramat Inggris, Wembley, nanti jam 21:30 WIB dalam laga sarat gengsi semifinal Piala FA.
Laga ini menjadi penting bukan hanya karena gelar yang bisa didapat kedua tim. Tapi juga menjadi pembuktian kedua belah pihk, baik bagi City dan juga Chelsea.
Bagi City, Liga Inggris musim ini rasanya sudah terlalu jauh dari genggaman. Klub sekota Manchester United sudah memimpin terlalu jauh, 12 poin. Dengan laga yang hanya tujuh pertandingan lagi, rasanya terlalu musykil bagi City untuk berharap mengejar rival sekota.
Maka bagi City, gelar FA adalah yang paling realistis. Apalagi peluang mereka di Piala Liga juga sudah mustahil lantaran The Citizens sudah duluan tersingkir. Masalahnya, mereka akan menghadapi tantangan berat dari The Blues Chelsea.
Hal ini juga diakui gelandang andalan The Sky Blues, Yaya Toure. Bagi saudara kandung Kolo Toure ini, pertandingan antara City dan Chelsea malam ini tak ubahnya pertaruhan bagi gelar juara The Citizens.
"Kami menghadapi tantangan yang sangat keras karena Chelsea adalah tim yang sangat bagus dan mereka memiliki beberapa pemain fantastis," kata City. Dan jika Man City ingin mengalahkan Chelsea, "Kami harus mengeluarkan yang terbaik (yang kami punya)," lanjutnya.
Pun bagi Chelsea, laga ini adalah pertaruhan akan keberadaan Benitez. Pelatih asal Spanyol itu datang sebagai orang yang tak diharap saat menggantikan Roberto Di Matteo pertengahan musim ini.
Di bawah Benitez, Chelsea memang tampil tak konsisten. Sekali tampil mengesankan, tapi di kali lain justru tampil melempem dan kerap kehilangan poin menghadapi tim yang di atas kertas seharusnya mudah dilewati. Pada awal-awak kedatangannya, spanduk bernada penolakan terhadap pelatih ad-interim itu pun sempat dikibarkan suporter The Blues di stadion.
Namun kini Benitez punya peluang untuk membungkam para pengkritiknya. Setidaknya, Chelsea di bawah Benitez masih berpeluang meraih dua gelar tropi, Liga Eropa dan Piala FA. Di kedua kompetisi itu, Chelsea sudah memasuki fase empat besar.
Maka pertemuan malam ini di wembley yang juga disiarkan Trans TV itu adalah pembuktian bagi kedua klub. Apakah Benitez akan keluar gelanggang dengan status from zero to hero karena membawa Chelsea ke final (dan kemungkinan akan juara karena hanya akan menghadapi Wigan yang lebih dahulu ke final), atau justru City yang akan bahagia di akhir laga? Menarik menjadi saksi laga kedua tim papan atas Inggris ini. | Erte Dipulo | Foto: dailymirror.co.uk